Skripsi laporan keuangan pdf


















Perbedaannya adalah objek penelitian dan tahun penelitian. Penelitian dilakukan selama lima tahun dari tahun Pada tahun kinerja keuangan tidak mengalami perubahan dibandingkan yaitu sehat atau predikat A dengan skor Pada tahun kinerja keuangan mengalami penurunan menjadi sehat atau predikat BBB dengan skor 55 , yang disebabkan adanya penurunan ROE.

Perbedaannya adalah objek penelitian dan tahun penelitian serta penelititan ini menganalisis kinerja keuangan untuk trend kedepan. Kerangka Pikir Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan laporan keuangan PT. Hasil dari perhitungan akan menunjukan tingkat kesehatan dinilai dari aspek keuangan.

Tbk yang beralamat Jl. Veteran No. Periode penelitian dari tahun dan penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Sejalan dengan kebijakan nasionalisasi eks perusahaan-perusahaan Belanda, pada tahun pemerintah melebur sejumlah perusahaan farmasi menjadi PNF Bhinneka Kimia Farma. Berbekal tradisi industri yang panjang selama lebih dari tahun dan nama yang identik dengan mutu, hari ini Kimia Farma telah berkembang menjadi sebuah perusahaan pelayanan kesehatan utama di Indonesia yang kian memainkan peranan penting dalam pengembangan dan pembangunan bangsa dan masyarakat.

Lima fasilitas produksi yang tersebar di kota-kota besar di Indonesia merupakan tulang punggung dari segmen industri. Unit Distribusi yang direpresentasikan oleh PT. Kimia Farma Apotek, adalah anak perusahaan yang dibentuk oleh Kimia Farma untuk mengelola Apotek-apotek milik perusahaan yang ada, dalam upaya meningkatkan kontribusi penjualan untuk memperbesar penjualan konsolidasi PT. Kimia Farma Tbk.

Menangkap peluang dari meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya arti Kesehatan, pembentukan unit usaha baru ini terutama ditujukan untuk memberikan layanan pemeriksaan Laboratorium Klinik dan Pemeriksaan Mikrobiologi Industri.

Kimia Farma juga telah melakukan ekspansi bisnisnya tidak hanya di tingkat nasional tapi juga mulai memasuki tingkat perdagangan internasional. Produk-produk Kimia Farma yang mencakup produk obat jadi dan sediaan farmasi serta bahan baku obat seperti Iodine dan Quinine telah memasuki pasar dinegara : Erope, India, Jepang, Taiwan and New Zealand.

Demikian juga untuk produk-produk herbal yang berasal dari bahan alami juga telah dipersiapkan proses registrasinya untuk memasuki pasar baru seperti : Filipina, Myanmar, Pakistan, Uni Emirat Arab, Oman, Bahrain and Bangladesh. Produk Herbal merupakan target utama korporasi untuk periode mendatang mengingat banyaknya peminat dan pembeli potensial yang telah menunjukkan minat untuk melakukan hubungan bisnis dengan perusahaan.

Namun sampai saat ini merger tersebut belum terealisasi. Saat ini sedang dirancang merger antara Kimia Farma dan Indofarma yang diharapkan selesai plaing lambat Quarter I tahun Jenis Sumber Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Data kuantitatif, yaitu data yang berupa angka-angka yang menunjukan jumlah atau banyaknya sesuatu, yaitu laporan keuangan perusahaan neraca dan laporan laba rugi.

Data kualitatif, yaitu data yang tidak dinyatakan dalam bentuk angka, seperti sejarah singkat perusahaan dan bidang usaha perusahaan. Adapun sumber data dalam penelititan ini adalah data sekunder, yaitu data yang diperoleh tidak langsung atau melalui perantara dicatat dan diolah oleh pihak lain 3. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh penulis dalam melakukan penelitian ini adalah Penelitian kepustakaan, yaitu pengumpulan dasar-dasar teori dan penelitian terdahulu, serta segala informasi yang berkaitan dengan peneltian yang berhubungan dengan masalah yang akan dibahas, seperti informasi didapat di internet maupun lainnya.

Return on Equity ROE atau umbalan kepada pemegang saham merupakan imbalan atau bagian yang diberikan oleh perusahaan kepada para pemegangn sahamnya. ROE merupakan perbandingan antara laba setelah pajak dibagi dengan modal sendiri. Return on Investment ROI atau imbalan investasi ROI merupakan hasil pendapatan sebelum bungan dan pajak ditambah penyusutan dibagi capital employed dikali seratus persen untuk tahun Cash Ratio atau rasio kas adalah hasil dari kas ditambah bank ditambah surat berharga jangka pendek dibagi dengan kewajiban lancer dikali seratus persen untuk tahun Current Ratio atau rasio lancer adalah kas lancer dibagi dengan kewajiban lancer dikali seratus persen untuk tahun Collection Periods CP atau perputaran piutang merupakan total piutang usaha dibagi total pendapatan usaha dikali hari untuk tahun Inventory Turnover atau perputaran persediaan adalah total persediaan dibagi total pendapatan usaha dikali hari untuk tahun Total Asset Turnover TATO atau perputaran total asset adalah total pendapatan dibagi dengan capital employed dikali seratus persen untuk tahun Rasio Total Modal sendiri terhadap total asset merupakan total modal sendiri dibagi total aset dikali seratus persen utnuk tahun Teknik Analisis Data 9.

Brigham dan Joel F. Manajemen Keuangan Buku ke Sri , wijayanti and siti , mutmainah pengaruh penerapan. Penarapan standar akuntansi keuangan entitas mikro kecil dan menengah sak emkm dalam penyusunan laporan keuangan pitaloka studio di mojokerto.

Analisis pengaruh dividend yield dan price earnings ratio dengan moderasi set peluang investasi investment opportunity set dalam penilaian return saham studi observasi pada perusahaan industri otomotif dan sparepart yang terdaftar di bei periode 2.

Oleh parta setiawan diposting pada 16 juni Karena dengan banyaknya referensi yang digunakan atau yang dibaca dan tentu saja referensi tersebut relevan dengan penelitian yang sedang dilakukan maka, akan menambah gambaran umum tentang penelitian Ada solusi bagi teman teman yang kesulitan menyusun skripsi yaitu dengan memiliki sumber referensi lengkap di skripsibagus. Peningkatan pertumbuhan ekonomi di suatu negara didukung dengan berkembangnya dunia bisnis. Sebelum itu kami juga ingin membagikan.

Teman teman dapat mencoba cara ini yaitu dengan memiliki kumpulan skripsi akuntansi keuang yang isinya lengkap. Ada solusi bagi teman teman yang kesulitan menyusun skripsi yaitu dengan memiliki sumber referensi lengkap di skripsibagus. Ada skripsi akuntansi kuantitatif data dari bei lengkap terbaik yang bisa teman teman gunakan sebagai bahan referensi skripsi.

Selain itu, Sinungan menjelaskan kembali ciri-ciri dari kredit investasi, yaitu: Diperlukan untuk penanaman modal Mempunyai perencanaan yang terarah dan matang Waktu penyelesaian kredit berjangka waktu menengah dan panjang Berdasarkan ciri-ciri tersebut di atas maka dapat dikatakan bahwa pada umumnya jumlah uang yang tersangkut pada proyek-proyek kredit investasi itu relative banyak, jangka waktu pengembaliannya juga lama sehingga diperlukan perencanaan pengangsuran yang baik.

Rencana pengangsurannya harus didasarkan pada cash flow, yaitu kas yang akan tersedia setelah semua kewajibannya terpenuhi. Untuk menghitung perkembangan cash flow diperlukan perhitungan dan penyusunan projected balance sheets dan projected income statement perkiraan neraca dan rugi laba.

Kredit investasi yang diambil tersebut dapat ditanam kedalam banyak bidang baik kedalam aktiva lancar maupun aktiva tetap. Kemampuan perusahaan mendapatkan kredit tergantung pada kepercayaan yang diberikan kepadanya dapat dilihat dari liquiditas, solvabilitas dan soliditas perusahaan yang merupakan faktor-faktor penting dalam menentukan kelayakan kredit suatu perusahaan.

Di antara keempat kemungkinan kelayakan kredit perusahaan tersebut, maka perusahaan yang solvabel dan likuid-lah yang paling diinginkan oleh setiap perusahaan, dalam hal ini perusahaan bukan saja memiliki nilai lebih, tetapi juga memiliki aktiva yang cukup untuk menutupi utang- utangnya yang jatuh tempo, selain itu masih ditambah dengan soliditas perusahaan yang cukup baik sehingga kelayakan kredit bagi perusahaan tersebut tidak diragukan lagi.

Penanaman modal biasanya menuntut dana yang besar sehingga tidak mungkin dikumpulkan dalam waktu yang dekat, sebelum perusahaan-perusahaan melakukan pengeluaran-pengeluaran yang besar untuk investasi modal, perusahaan sebaiknya terlebih dahulu menyusun rencana pembelanjaan yang matang, mencari dan memupuk sumber dana untuk memperoleh kepastian bahwa pada waktunya cukup tersedia dana untuk melakukan investasi yang direncanakan. Perencanaan yang kurang matang berakibat pada proyek investasi modal terpaksa dihentikan ditengah jalan.

Terkadang investasi modal dapat dilakukan untuk memungkinkan perusahaan ikut bersaing dengan perusahaan lainnya, misalnya investasi modal dalam hal pemakaian mesin dan peralatan yang paling mutakhir sehingga dapat menghasilkan produk yang lebih baik dan jumlah yang besar dengan biaya operasional yang lebih murah.

Dalam pengambilan kredit investasi ada ketentuan-ketentuan tersendiri sehingga pihak yang akan memberikan kredit menetapkan batasan dari setiap kredit yang diberikan, dengan demikian pihak yang menerima kredit pun harus dapat memperhatikan ketentuan- ketentuan yang berlaku untuk menjadi pedoman dalam memenuhi kewajibannya. Jadi, dengan adanya pedoman tersebut pengambil kredit dapat mengambil keputusan jenis kredit investasi apa yang cocok diambil serta berapa lama jangka waktu yang dipilih bagi perusahaannya.

Menurut Riyanto ketentuan - ketentuan pokok kredit investasi jangka menengah atau jangka panjang pada umumnya dilakukan dalam bentuk sebagai berikut: Jangka waktu kredit Investasi ditetapkan 10 tahun, Bunga kredit tergantung pada golongan, Nasabah yang memperoleh kredit investasi menyediakan pembiayaan dari keperluan investasi dengan dananya sendiri dengan perbandingan tertentu.

Barang-barang jaminantersebut harus sempurna cara pengikatannya dan diasuransikan kepada perusahaan asuransi yang bonafit untuk jumlah penuh dengan bank clouse sekurang- kurangnya untuk selama jangka waktu kredit investasi tersebut.

Setiap kegiatan sebuah perusahaan baik perusahaan dagang, industri maupun perusahaan jasa mempunyai tujuan yang sama, yaitu untuk memperoleh laba keuntungan yang semaksimal mungkin. Pasar modal juga menentukan perencanaan kredit, pasar modal yang baik akan menawarkan jumlah kredit yang banyak sehingga memungkinkan perusahaan memperoleh kredit yang banyak pula.

Jadi, perusahaan tidak hanya tergantung pada lembaga keuangan nonbank lainnya yaitu pasar modal seperti Bursa Efek Jakarta BEJ serta bursa efek lainnya. Dilihat dari bermacam bentuk kredit maka kita juga harus mengetahui kebijakan-kebijakan kredit yang nantinya berguna untuk memenuhi kewajiban kredit baik untuk pemberi maupun untuk peminjam kredit. Tujuan jangka panjang dari kebijakan kredit jangka panjang ini adalah memaksimalkan kemakmuran atau kekayaan para pemilik atau pemegang saham.

Sedangkan tujuan jangka pendeknya adalah memaksimalkan volume dan pendapatan penjualan, memaksimumkan pengumpulan piutang dan mempersingkat jangka waktu tertanamnya dana dalam piutang.

Sehingga Suryawijaya menyebutkan pertimbangan-pertimbangan dalam kebijakan kredit pada dasarnya mengandung 6 enam elemen, yaitu: Jangka waktu kredit Standard kredit Kebijakan pengumpulan piutang Kebijakan potongan Kondisi dan kegiatan ekonomi Tingkat pengawasan kredit Pertimbangan dalam kredit ini sangat penting bagi manager perusahaan untuk mengambil keputusan sehingga manager mampu mengelolanya walaupun ada kredit namun perusahaan masih mampu menghasilkan laba. Dengan adanya pendekatan perencanaan kredit maka akan mudah melihat kemungkinan serta tujuan perusahaan di masa yang akan datang walaupun dana yang tersedia terbatas.

Dengan adanya pendekatan tersebut berarti terdapat pedoman bagi pihak pengambil keputusan dalam suatu kegiatan kredit. Namun, dari pendekatan ini ada juga masalah yang timbul apabila kita saji secara jelas dan teratur sehingga masalah ini dapat diatasi. Dengan adanya pendekatan ini akan memberi arah yang lebih jelas bagi perusahaan untuk mencapai tujuan dimasa yang akan datang.

Salah satu tugas utama di dalam persoalan kebijaksanaan investasi adalah mengadakan estimasi terhadap pengeluaran dan penerimaan uang yang akan diterima dari investasi tersebut dimasa yang akan datang. Secara umum tujuan perusahaan adalah untuk mendapatkan laba agar kelangsungan hidup perusahaan dapat terjamin, sehingga dapat selalu mengusahakan perkembangan lebih lanjut, karena itu kegiatan menentukan kebutuhan modal kerja dan realisasi investasi harus dikaitkan dengan laba usaha.

Efisiensi suatu perusahaan tidak cukup hanya dilihat dari besarnya laba yang dicapai atau meningkatnya volume penjualan tetapi perlu dihitung juga profitabilitasnya. Dengan demikian yang harus diperhatikan oleh perusahaan adalah usaha untuk meningkatkan profitabilitasnya melalui efisiensi modal kerja dan realisasi investasi. Apakah realisasi besarnya investasi dari pinjaman bank telah terealisasi dengan benar 2. Apakah investasi dari pinjaman bank diyakinkan cukup sebagai modal kerja 3.

Seberapa besar pengaruh realisasi besarnya investasi dari pinjaman bank terhadap profitabilitas perusahaan 1. Besarnya investasi fokus pada investasi yang berasal dari bank, alasannya adalah karena sebagian besar investasi dibiayai dari pinjaman bank 2. Profitabilitas yang diukur adalah rasio yang berasal dari pengukuran kemampuan perusahaan secara keseluruhan didalam menghasilkan keuntungan dengan jumlah keseluruhan aktiva yang tersedia didalam perusahaan Dalam penelitian ini yang menjadi responden adalah Deputi Direktur Keuangan di PT.

Pindad Persero 1. Akademis Diharapkan penelitian ini dapat menjadi bahan rujukan bagi kalangan akademis untuk menganalisa pengaruh lingkungan pengendalian, serta menjadi referensi bagi peneliti yang berminta untuk meneliti bidang yang serupa 2. Penulis Diharapkan dengan adanya penelitian ini, penulis dapat menambah wawasan dan pengetahuan, serta penerapan ilmu yang diperoleh selama masa perkuliahan mengenai permasalahan yang diangkat semester ini 1.

Sehingga besar atau kecil, investasi dari pinjaman bank akan mempengaruhi perolehan laba pada suatu periode tertentu. Berdasarkan uraian di atas maka dibuat hipotesis: Ho1 : Besarnya investasi dari pinjaman bank berpengaruh positif terhadap laba operasional PT. Pindad Persero Ha1 : Besarnya investasi dari pinjaman bank berpengaruh negatif terhadap laba operasional PT.

Pindad Persero Bandung. Sedangkan subjek penelitiannya adalah PT. Pindad Persero yang beroperasi di Indonesia. Adapun periode waktu Hal ini ditujukan periode ini peneliti rasa paling tepat karena paling mencerminkan kondisi industri manufaktur sekarang ini dan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang cukup stabil meskipun sempat terjadi krisis global di dunia namun tidak berpengaruh terhadap perekonomian di Indonesia terutama perusahaan industri manufaktur.

Dugaan ini dalam ilmu statistik disebut sebagai hipotesis. Hipotesis ini kemudian akan diuji oleh peneliti untuk mendapatkan kesimpulan mengenai permasalahan itu. Untuk selanjutnya peneliti akan bekerja berdasarkan hipotesis ini mulai dari pengumpulan data yang relevan dengan hipotesis sampai pada pengujiannya. Ada dua jenis hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: 1. Hipotesis null Ho menyatakan tidak terdapat pengaruh langsung dari variabel bebas terhadap variabel tidak bebas.

Hasil dari penelitian yang dilakukan ini tidak dapat digeneralisir secara umum untuk seluruh perusahaan karena adanya batasan-batasan data-data yang diolah. Dalam penelitian ini, tingkat keberlakuan umum atau generalisasi dari hasilnya dibatasi pada fenomena yang terjadi di lokasi penelitian atau data penelitian, artinya masih banyak faktor-faktor lain yang tidak diteliti.

Tetapi hasil penelitian ini dapat digeneralisasi untuk perusahaan yang memiliki karakteristik yang sama dengan perusahaan yang diteliti. Modal kerja yang tinggi tidak memberikan jaminan bahwa utang akan dapat dibayar pada saat jatuh temponya. Tingginya angka modal kerja dapat disebabkan adanya persediaan yang tidak laku terjual atau telah using.

Oleh karena itu, untuk memperoleh perspektif yang benar, angka modal kerja harus dilengkapi dengan angka-angka cureent ratio, quick ratio, perputaran piutang dan perputaran persediaan.

Rasio Lancar Current Ratio Rasio lancar current ratio merupakan salah satu metode yang paling sering digunakan dalam menganilisis tingkat likuiditas suatu perusahaan. Elemen-elemen yang digunakan dalam perhitungan modal kerja dapat dinyatakan dalam ratio, yang membandingkan antara total aktiva lancar dan utang lancar. Aktiva lancer membandingkan alat bayar dan diasumsikan semua aktiva lancer benar-benar bisa digunakan untuk membayar. Sedangkan utang lancer menggmbarkan yang harus dibayar dan diasumsikan semua utang lancer benar-benar dibayar.

Current ratio sangat berguna untuk mengukur likuiditas perusahaan, akan tetapi dapat menjebak. Hal ini dikarenakan current ratio yang tinggi dapat disebabkan adanya piutang yang tidak tertagih yang tentu saja tidak dapat dipakai untuk membayar utang. Untuk menguji apakah alat bayar yang digunkan tersebut likuid perusahaan harus menentukan alat bayar yang mana yang kurang atau tidak sesuai harus dikeluarkan dari aktiva lancer.

Alat bayar yang kurang likuid ini misalnya persediaan dan pos-pos yang analog dengan persediaan. Jika sebuah perusahaan mengalami kesulitan keuangan, maka perusahaan tersebut mulai membayar tagihannya utang usaha dengan lebih lambat, meminjam dari bank, dan lain sebagainya.

Karena rasio lancar memberikan indicator terbaik atas besarnya klaim kreditor jangka pendek yang dapat ditutup oleh aktiva yang diharapkan akan dikonversi menjadi kas relative lebih cepat, maka hal ini paling banyak digunakan dalam mengukur solvensi jangka pendek.

Rasio Cepat Quick Rasio Ukuran likuiditas perusahaan yang lebih teliti dapat ditemukan pada angka ratio yang disebut rasio cepat quick ratio. Pada rasio ini persediaan dan persekot biaya dikeluarkan dari total aktiva lancer, dan hanya menyisakan pos-pos aktiva lancer yang likuid saja yang dapat dibagi dengan utang lancer.

Rasio cepat dirancang untuk mengukur seberapa baik perusahaan dapat memenuhi kewajibannya, tanpa harus melikuidasi atau bergantung pada persediaannya. Persediaan tidak sepenuhnya diandalkan, karena persediaan bukanlah sumber kas yang bias segera diperoleh, dan bahkan mungkin tidak mudah dijual pada kondisi ekonomi yang lesu. Persediaan adalah aktiva lancer yang paling tidak likuid, dan bila terjadi likuidasi maka persediaan merupakan aktiva yang paling sering menderita kerugian.

Oleh karena itu, pengukuran kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka pendek tanpa mengandalkan persediaan merupakan hal yang penting. Kegunaanya adalah untuk memberikan gambaran mengenai prestasi yang dicapai perusahaan selama periode tertentu kepada pihak-pihak yang berkepentingan dalam perusahaan tersebut, seperti manajer perusahaan, para pemilik atau pemegang saham, lembaga keuangan atau Badan-Badan Lembaga Pemerintah.

Adapun pihak-pihak yang biasanya membutuhkan laporan keungan adalah sebagai berikut: a. Manajer Perusahaan, untuk mengetahui keadaan atau posisi pada masa lalu untuk dijadikan sebagai dasar mengambil langkah-langkah atau kebijaksanaan pada masa yang akan dating dan mengetahui penyimpangan yang terjadi dalam perusahaan agar dapat diatasi dan dilakukan perbaikan dimasa mendatang.

Para Pemilik atau Pemegang Saham, untuk mengetahui keadaan perusahaan dan menjaga keamanan dana yang ditanamkannya pada perusahan tersebut serta untuk mengetahui kondisi tersebut.



0コメント

  • 1000 / 1000